Pajak Hibah Berapa Persen

Hello Sobat MateriPajak! Kali ini kita akan membahas tentang pajak hibah berapa persen. Bagi kamu yang belum tahu, hibah adalah pemberian tanpa balasan dari satu pihak kepada pihak lainnya. Dalam hal ini, pihak yang menerima hibah tidak perlu memberikan imbalan atau pembayaran apa pun kepada pemberi hibah.

Pajak Hibah

Pajak hibah adalah pajak yang dikenakan atas pemberian hibah. Pajak ini diatur dalam Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.

Read More

Menurut ketentuan tersebut, pemberian hibah dikenakan pajak sebesar 5% dari nilai hibah yang diterima. Namun, ada beberapa pengecualian yang dapat mengurangi atau bahkan membebaskan penerima hibah dari kewajiban membayar pajak hibah.

Pengecualian Pajak Hibah

Ada beberapa pengecualian yang dapat mengurangi atau bahkan membebaskan penerima hibah dari kewajiban membayar pajak hibah. Pengecualian tersebut antara lain:

1. Penerima hibah adalah suami atau istri, anak, atau orang tua dari pemberi hibah.

2. Pemberian hibah dilakukan antara suami istri, anak, atau orang tua.

3. Pemberian hibah dilakukan oleh badan amal, yayasan, atau lembaga keagamaan yang terdaftar dan diakui oleh pemerintah.

4. Pemberian hibah dilakukan oleh pemerintah, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Cara Menghitung Pajak Hibah

Untuk menghitung pajak hibah, kamu perlu mengalikan nilai hibah yang diterima dengan tarif pajak hibah sebesar 5%. Contohnya, jika kamu menerima hibah sebesar Rp 100 juta, maka pajak hibah yang harus kamu bayar adalah sebesar Rp 5 juta.

Baca Juga :  Penjelasan dan kewajiban PKP... Apa itu PKP ?

Cara Membayar Pajak Hibah

Setelah menghitung besarnya pajak hibah yang harus dibayar, kamu dapat membayarnya melalui bank yang ditunjuk oleh Direktorat Jenderal Pajak. Kamu juga perlu melaporkan penerimaan hibah dan pembayaran pajak hibah ke kantor pajak setempat.

Sanksi Pajak Hibah

Jika kamu tidak membayar pajak hibah tepat waktu, kamu akan dikenakan sanksi administrasi berupa bunga sebesar 2% per bulan dari jumlah pajak yang belum dibayar. Selain itu, kamu juga dapat dikenakan sanksi administrasi lainnya, seperti denda dan penalti.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa pajak hibah berapa persen adalah sebesar 5% dari nilai hibah yang diterima. Namun, ada beberapa pengecualian yang dapat mengurangi atau bahkan membebaskan penerima hibah dari kewajiban membayar pajak hibah. Oleh karena itu, sebaiknya kamu memahami aturan dan ketentuan mengenai pajak hibah sebelum menerima atau memberikan hibah. Jangan lupa untuk membayar pajak hibah tepat waktu dan melaporkannya ke kantor pajak setempat. Terima kasih telah membaca artikel ini, sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *